Menghadapi cowok cuek itu terbilang gampang-gampang susah. Pasalnya, kebanyakan cewek berharap diperlakukan romantis oleh pasangannya. Ingin selalu diperhatikan dan dimanja.
Kadang saking bingungnya untuk menyikapi, sehingga sering timbul pertanyaan dalam hati,"cowok cuek menyukai wanita seperti apa?"
Tapi bagaimana kalau jodohnya ternyata cowok dengan kepribadian cuek, bahkan nggak romantis? Hmm, pasti bikin galau ya?
But its okay, girls! Jangan keburu bete ataupun underestimete. Faktanya sebagaian besar cowok cuek itu tipe yang setia loh!
So, dari pada kamu terus-menerus menuntutnya untuk berubah, mending cari tahu yuk cara menghadapi cowok cuek agar hubunganmu langgeng dan minim pertengkaran. Keep scrolling!
{getToc} $title={Table of Contents}
Jangan Galau, Ini Cara Hadapi Cowok Cuek!
1. Terima dia seutuhnya, jangan membandingkan dia dengan cowok lain
Ketika kamu memilih dia sebagai pasanganmu, maka di saat itu kamu telah memutuskan untuk menerima dia seutuhnya. Nggak cuma kelebihannya saja, tapi juga segala kekurangannya. Termasuk sikap cuek dan nggak romantisnya itu!
Suka tidak suka ya kamu harus bisa menghadapi. Jangan sesekali membandingkan dia dengan cowok lain. Toh, semua orang punya karakter masing-masing. Bisa saja, mereka yang terlihat romantis di publik justru gemar beselingkuh, who knows?
Jadi, lebih baik syukuri aja keberadaannya di sisimu saat ini. Dengan kamu bersikap membanding-bandingkan itu tak akan mengubah sifat pasanganmu. Sebaliknya justru menyakiti perasaannya!
2. Apa yang kamu inginkan, ucapkan secara langsung! Jangan pakai kode-kodean!
Masih mau pakai kode-kodean sama cowok cuek? Percuma girls, nggak akan berhasil! Umumnya cowok cuek itu cenderung kurang peka. Maka itu, kalau kamu sedang menginginkan sesuatu, baiknya diomongin langsung saja.
Gak perlu pakai kode karena bikin capek sendiri. Yang paling penting cobalah menjaga komunikasi dan bersikap jujur. Kalau dia pendiam, ya kamu yang ajak ngobrol. Percaya deh, lama-kelamaan dia pasti akan semakin terbuka.
Baca juga: Cowok dengan 10 Karakter Ini Pantas Jadi Cinta Sejatimu
3. Ciptakan hubungan yang menyenangkan. Jangan terlalu posesif!
Hanya karena dia nggak telpon sehari aja, lalu kamu berpikir dia selingkuh dan langsung marah-marah? Duh, jangan seperti itu ya girls! Perlu kamu tahu bahwa kebanyakan cowok cuek itu cenderung santai dalam menjalani hidupnya.
Dia nggak suka terlalu dikekang ataupun diatur-atur. Namun begitu, bukan berarti dia mudah berkhianat. Hanya saja dia memang sulit buat bersikap romantis. Nah, daripada kamu bersikap posesif, mending berusahalah untuk memahaminya.
Tak perlu terlalu negatif thinking. Cobalah membangun hubungan yang menyenangkan dengan selalu berpikir positif.
4. Dari pada galau nungguin kabarnya, mending cari kesibukan lain yang bermanfaat
Kamu chat, nggak dibalas? Ditelpon jarang diangkat? Hmm, daripada capek nungguin kabar si dia, lebih baik kamu cari kesibukan saja! Entah itu nonton film, belajar masak, atau ngumpul bareng teman juga asyik.
Yang terpenting, hindari berdiam diri atau ngelamun sendirian. Hal tersebut justru membuatmu makin galau loh!
Setidaknya dengan kamu menyibukkan diri itu akan membuat pikiranmu lebih sibuk, sehingga nggak terlalu fokus mikirin si dia. Kamu juga akan merasa lebih terhibur dan nggak kesepian.
5. Dia cuek, bukan berarti kamu ikutan cuek ya!
Hanya karena dia bersikap cuek, bukan berarti kamu harus ikutan cuek ya, girls! Kalau kalian sama-sama keras kepala dan saling diam, ya hubungan kalian akan stuck dan terasa membosankan.
Sebagai pasangan yang baik, cobalah untuk mengalah. Jika dia pastif maka kamu yang harus lebih atraktif. Sesekali melakukan hal duluan juga nggak masalah kok! Misalnya telpon duluan, chat duluan, atau ngasih kejutan.
Ya siapa tahu sikapmu yang manis itu lama-kelamaan bisa meluluhkan hatinya. Layaknya batu karang yang terus disirami air, bukankah perlahan akan lunak juga? So, just don’t give up!
6. Bantu dia untuk berubah tanpa harus memaksa
Misal nih, kamu udah capek banget menghadapi sikap pasanganmu yang terlalu cuek dan dingin, maka coba deh buat memperingatkannya! Namun nggak perlu pakai marah-marah. Lebih baik bicarakan semuanya secara baik-baik pada kondisi yan tepat.
Jangan dia pulang kerja, kamu langsung ngomel-ngomel! Bukannya menyelesaikan masalah, tapi malah memancing emosinya.
Cari waktu yang sempurna. Misalnya saat sore hari, sambil ngopi-ngopi di teras lalu katakan apa yang kamu inginkan. Kalau dia beneran cinta dengamu pastilah dia akan mengerti dan berusaha untuk berubah.
Baca juga: Hati-Hati Girls, 8 Kebiasaan Cewek Ini Bikin Cowok Merasa Jengkel
7. Untuk menguji perhatiannya, coba deh sesekali menghilang sejenak dan lihat apa dia mencarimu?
Untuk menghadapi pasangan yang cuek, kamu juga bisa mencoba menguji rasa cintanya dengan kamu menghilang sejenak dari hidupnya. Sehari-dua hari saja. Tak perlu lama-lama!
Lalu coba perhatikan, apakah dia mencarimu atau tidak? Secuek-cueknya cowok, kalau memang sayang ya pastilah akan peduli saat pasangannya menghilang.
Namun bila dia nggak peduli dan nggak berusaha tuk mencarimu, ya kamu patut curiga tuh! Coba pertimbangkan ulang untuk keberlanjutan hubungan kalian.
8. Cinta gak harus selalu dibuktikan secara verbal. Yakinlah, dia punya cara tersendiri untuk menyayangimu!
Setiap orang memiliki cara berbeda-beda dalam mengungkapkan rasa cintanya. Tak selalu harus secara verbal, seperti mengucapkan ‘I love you’ tiap hari atau menyusun syair-syair yang puitis untuk ngegombal. No! Nggak perlu seperti itu!
Kadang ada beberapa orang yang lebih memilih untuk menunjukkan cintanya lewat tindakan, bukan sekedar ucapan. Misalnya dengan bekerja keras agar istrinya bisa hidup mapan, atau dengan bersikap setia dan tidak berselingkuh.
Sebenarnya hal-hal itu sudah cukup loh untuk membuktikan rasa cinta seorang cowok kepadamu. Toh, di dunia ini nggak ada manusia yang sempurna. Dari pada terus-menerus memandang sisi negatifnya, kenapa tak menghargai tindakan positifnya? Cinta itu harus saling melengkapi. Bukannya saling menuntut!
Kesimpulannya girls, untuk menghadapi cowok cuek ya kamu harus perbanyak bersabar. Berusahalah juga untuk menjaga komunikasi. Jika kamu ingin dia berubah, maka arahkan secara pelan-pelan. Yang terpenting jangan terlalu memaksa dan jangan suka membandingkan ya!
Image by Gustavo Fring